MAKASSAR – Antusiasme ditunjukkan warga Kelurahan Parangtambung, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar saat mengikuti kegiatan Ngopi Kamtibmas bersama Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol. Arya Perdana, SH, S.IK, M.Si, yang digelar di Posko BKPM “Passama Turukang” di Jalan Dg. Tata Raya, Senin malam (19/5/2025).
Sekitar 150 orang hadir dalam kegiatan tersebut, terdiri dari tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, unsur pemerintahan, TNI-Polri, hingga warga setempat. Acara dimulai pukul 20.38 WITA dan berlangsung hangat dalam suasana kekeluargaan.
Sejumlah pejabat utama Polrestabes Makassar turut hadir, diantaranya Kabag Ops AKBP Darwis, SE, MH, Kasat Binmas AKBP H. Risman Sani, S.Ag, Kasi Propam Kompol Ramli, Kasi Humas AKP Wahiduddin, Kapolsek Tamalate Kompol Syarifuddin, S.Sos., MH, serta Camat Tamalate H. Emil Yudiyanto Tadjuddin, S.Sos., M.Si. Hadir pula Lurah Parangtambung, Babinsa, Bhabinkamtibmas, FKPM, serta para ketua RT/RW dan warga.
Acara dibuka dengan doa oleh H. Mustakim, Ketua Pengurus Masjid Babul Muttaqien. Dalam sambutannya, tokoh masyarakat Subhan Joel menyampaikan apresiasi atas kehadiran Kapolrestabes Makassar dan mengisahkan sejarah terbentuknya Posko FKPM yang kini menjadi sarana penyelesaian masalah sosial secara partisipatif.
Perwakilan FKPM Agung Wirawan menambahkan bahwa kedatangan Kapolrestabes merupakan kebanggaan bagi masyarakat setempat. Sementara itu, Camat Tamalate H. Emil Yudiyanto menilai bahwa kondisi aman dan tertib di wilayahnya adalah hasil sinergi seluruh elemen, termasuk Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan tokoh masyarakat.
Dalam arahannya, Kombes Pol. Arya Perdana mengajak seluruh warga untuk terus menjaga keamanan lingkungan tetap aman kondusif
“Jumlah polisi sangat terbatas dibanding jumlah masyarakat. Oleh karena itu, peran serta warga sangat penting dalam menjaga situasi kamtibmas. Jadilah polisi bagi diri sendiri, keluarga, dan lingkungan sekitar,” ujar Kapolrestabes.
Ia juga menyampaikan bahwa masyarakat tidak perlu segan memberikan masukan maupun kritik terhadap kinerja kepolisian, termasuk melaporkan jika ada anggota yang bersikap tidak profesional.
“Kalau ada anggota saya yang menyakiti hati masyarakat, tolong disampaikan. Saya sudah instruksikan agar siapa pun yang datang ke kantor polisi harus dilayani dengan baik,” tegasnya.
Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, di mana warga menyampaikan berbagai aspirasi. Salah satu tokoh masyarakat setempat, pak Yusril menyampaikan apresiasi terhadap kebijakan Kapolrestabes yang dinilai tegas.
“Kami sangat mendukung tindakan tegas tembak di tempat terhadap pelaku kejahatan yang meresahkan dan membahayakan jiwa,” ujar Yusril.