Toleransi Beragama dan Kepedulian Warga Jadi Sorotan dalam Ngopi Kamtibmas di Makassar

Makassar – Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana, S.H., S.I.K., M.Si., menggelar kegiatan "Ngopi Kamtibmas" di Balai FKPM, Jalan Gunung Salahutu, Kelurahan Maradekayya, Kecamatan Makassar, Kota Makassar, pada Senin (23/06/2025) pukul 20.00 WITA.

Kegiatan ini dihadiri oleh pejabat utama Polrestabes Makassar, Kapolsek Makassar, Camat Makassar, Ketua FKPM, para Ketua RT/RW, Senkom, Linmas, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, serta warga sekitar. Mereka tampak antusias mengikuti kegiatan yang bertujuan mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan.

Dalam sambutannya, Kapolrestabes Makassar menyampaikan apresiasi kepada seluruh unsur Tripika, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan warga Kelurahan Maradekayya Utara atas partisipasi aktif mereka.

“Saya berterima kasih karena toleransi antarumat beragama di kelurahan ini sangat kuat. Terdapat masjid, gereja, dan vihara yang berdampingan, dan masyarakatnya hidup rukun,” ujar Kombes Arya.

Ia juga mengajak warga untuk terus memperkuat sikap saling menghargai dan menjauhi perbuatan negatif, seperti penyalahgunaan narkoba dan minuman keras.

“Toleransi dan kebaikan adalah nilai ajaran semua agama. Mengisi hidup dengan berbuat baik kepada siapa pun adalah bagian dari ibadah kita selama di dunia ini,” tambahnya.

Kombes Arya menjelaskan bahwa kegiatan Ngopi Kamtibmas ini merupakan salah satu program Polrestabes Makassar untuk mempererat komunikasi dengan masyarakat, sekaligus mendengar langsung keluhan, saran, dan masukan dari warga.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa dengan jumlah personel sekitar 1.800 orang, Polrestabes Makassar harus bekerja ekstra untuk menjaga keamanan kota. Karena itu, ia menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan.

“Kepedulian warga terhadap lingkungan sangat penting. Kita harus saling peduli. Dengan meningkatkan keamanan lingkungan, kita bisa mencegah tindak kriminal. Jangan ragu untuk melaporkan hal-hal mencurigakan kepada pihak berwenang,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolrestabes juga menyoroti maraknya kasus tindak pidana yang dilakukan oleh geng motor dalam keadaan mabuk akibat konsumsi minuman keras jenis ballo. Ia mengimbau orang tua agar lebih ketat dalam mengawasi anak-anak mereka, terutama dalam aktivitas di luar rumah.

“Banyak orang tua tidak mengetahui perilaku anak-anak mereka di luar rumah. Ini yang perlu menjadi perhatian bersama,” ungkapnya.

Di akhir acara, Kapolrestabes Makassar menyampaikan pesan rendah hati kepada warga.

“Kami polisi adalah manusia biasa yang tidak luput dari kesalahan. Namun, kami selalu berusaha memberikan yang terbaik bagi masyarakat.”

Acara ditutup dengan sesi dialog interaktif, di mana warga berkesempatan menyampaikan berbagai keluhan dan masukan seputar keamanan di lingkungan mereka, serta penyerahan cenderamata dari Kapolrestabes kepada perwakilan warga.

 

 

 

Lebih baru Lebih lama